Peristiwa
Aliansi Masyarakat Tana Toraja Butuh BBM Aksi di DPRD

TODAY, MAKALE – Aksi puluhan demonstran yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Tana Toraja Butuh BBM (AMTTB-BBM) ini berlangsung di kantor DPRD Tana Toraja, Senin, (25/10/)
Dalam tuntutannya para demonstran yang terdiri dari mahasiswa dan masyarakat ini menuntut Pemda Tana Toraja dan stakeholder lainnya turun tangan mengatasi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Diketahui dalam beberapa bulan terakhir ini susah mendapatkan premium jenis pertalite disemua stasiun pengisian minyak (SPBU) yang berada di Tana Toraja dan juga di Toraja Utara. Bahkan, kondisi ini menyebakan antrian panjang yang menyebabkan kemacetan lalulintas di beberapa SPBU.
Selain itu, nampak juga terlihat warga yang mengisi BBM mengunakan jerigen, maupun motor dan mobil yang tangkinya sudah dimodifikasi biar mendapatkan BBM lebih banyak.
Melihat kondisi tersebut Korlap AMTTB-BBM Resky Polangi mengatakan, prihatin kelangkaan BBM yang terjadi ditengah pandemi Covid-19 serta dalam pemulihan ekonomi, maka dua tuntutan yang dilayangkan para demonstran tersebut.
“Demo di DPRD dengan dua tuntutan. Selain menuntut DPRD dan Pemerintah menstabilkan BBM, juga meminta Bupati Tana Toraja kordinasi BPH Migas dan Pemerintah Pusat percepat distribusi BBM ke daerah dan menbah kuota minyak agar persediaan premium di SPBU stabil dan normal,” tegas Resky.
Usai berorasi di depan kantor DPRD massa kemudian diterima oleh Anggota DPRD Kendek Rante bersama Sekda Semuel Tande Bura, dan Kasat Intel Polres Tana Toraja AKP H.Andi Rahman.
Kendek Rante membenarkan kesulitan warga mendapatkan BBM di SPBU.
“Lantaran kuota BBM setiap SPBU dikurangi. Meski demikian SPBU utamakan layani warga pengendara dan pengemudi,” ucapnya menjawab aspirasi massa.
Ia juga meminta bagi siapa saja yang mendapati SPBU melayani pengisian BBM menggunakan jerigen agar segera melapor ke pihak berwajib.
“Perbuatan itu melanggar aturan dan laporkan ke Polisi jika warga temukan SPBU bandel,” ujar Kendek.
Aksi demonstrasi ini mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian Polres Tana Toraja dipimpin Kasat Samapta AKP Gunarni Munda. (Devid)