Kepala Lembang Terpilih Dipolisikan, Diduga Palsukan Umur

TODAY, RANTEPAO – Mikael Pongsibidang, Kepala Lembang Terpilih, Lembang Buntu Tallunglipu, Kecamatan Tallunglipu, Toraja Utara terancam batal dilantik.

Pasalnya sejumlah warga melaporkan Mikael ke Polisi atas dugaan pemalsuan dokumen ketika Pemilihan Antar Waktu Kepala Lembang Buntu Tallunglipu yang digelar pada 28 April 2022 lalu.

“Hasil penelusuran kami dia ubah tanggal lahirnya di ijazah SD, SMP dan SMK. Harusnya tahun 1996 tapi dokumen yang dia masukkan jadi 1994. Ada juga saksi teman kelas Mikael,” kata Ervin, salah satu warga Lembang Buntu Tallunglipu di ruang SPKT Polres Tana Toraja, Kamis (5/5) malam.

Baca juga:

Miliki 30 Sachet Shabu Warga Tallunglipu Ditangkap

Rumah Kos Maksiat di Tallunglipu Digerebek, 1 Pria dan 2 Wanita Diamankan

VIDEO: Banjir Melanda Rantepao dan Tallunglipu

Menurut Ibu Rumah Tangga ini, pada Pemilihan Kepala Lembang (Pilkalem) serentak 2019 lalu dokumen yang diduga palsu ini sudah terungkap. Bahkan, kata dia terlapor nyaris gagal ditetapkan sebagai calon oleh panitia pemilihan.

“Waktu itu memang calon mempersoalkan, tapi dia dibantu pejabat makanya bisa ikut Pilkalem. Dia juga sudah membuat surat pernyataan diatas materai siap mempertanggungjawabkan data yang dimasukkan,” jelas Ervin yang juga rival Mikael saat pemilihan antar waktu.

Menguatkan laporan, warga menyerahkan beberapa bukti pendukung ke polisi. Antara lain data dari Disdukcapil Toraja Utara juga Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang dikeluarkan KPU setempat tahun 2019.

“Ini sudah menipu masyarakat, makanya kami keberatan, lalu laporkan. Ini harus ditindaklanjuti karena pemalsuan data,” kata Agus, warga lainnya.

Sebelumnya, Mikael terpilih sebagai Kepala Lembang Buntu Tallunglipu dalam pemilihan antar waktu.

Pemilihan digelar menyusul Kepala Lembang terpilih pada Pilkalem Serentak 2019 meninggal dunia.

Pemilihan antar waktu diikuti lima calon, Mikael memperoleh suara sebanyak 48 suara dari 77 keterwakilan pemilih unsur tokoh adat, agama, pendidikan atau guru, rakyat miskin, dan pemuda.

Kabarnya pelantikan Mikael sebagai Kepala Lembang Buntu Tallunglipu bakal dilaksanakan bulan Mei ini juga. (Atjong)