Connect with us

Pemerintahan

Pembangunan Kawasan Ollon Dilaunching di HUT Tana Toraja

Published

on

Launching Pembangunan Kawasan Ollon

TODAY,MAKALE – Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman melaunching pembangunan kawasan wisata Ollon, Sabtu, 4 September 2021.

Launching dilakukan dalam perayaan hari jadi Toraja ke-774 dan HUT kabupaten Tana Toraja ke-64, di Gedung Tammuan Mali’, Makale.

Dimulainya pembangunan objek wisata wisata yang terletak di Lembang Bau, Kecamatan Bonggakaradeng itu ditandai dengan penyerahan simbolis anggaran pembangunan kawasan Ollon senilai Rp 20 miliar dari Plt Gubernur Sulsel ke Bupati Tana Toraja.

Anggaran tersebut merupakan bantuan keuangan Pemprov Sulsel tahun 2021.

“Sebagaimana komitmen kita tidak ada yang berubah arah kebijakan pembangunan. Toraja ini menjadi objek pembangunan kita mulai 2019. Mulai pariwisata juga infrastrukturnya,” kata Andi.

“Ollon ini berawal dari minum secangkir kopi bersama pak bupati. Ini merupakan wujud komitmen kami untuk membangun Toraja,” sambungnya.

Diungkap Andi, sejak tahun 2019-2021 Pemprov Sulsel telah mengucurkan anggaran sebesar Rp 285 miliar untuk Tana Toraja.

Besarnya anggaran yang digelontorkan ke Toraja itu disebut Andi juga tak lepas dari peran wakil rakyat asal Toraja di DPRD Sulsel.

“Tak lepas dari kerja para anggota Dewan, terima kasih selalu menjaga komunikasi,” kata dia.

Sebelumnya dalam pidato Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemprov Sulsel membangun kawasan Ollon.

Ia mengatakan selama ini Tana Toraja mendapat dukungan baik dari Pemprov maupun pusat.

“Kita bersyukur dan berterima kasih Tana Toraja banyak mendapat dukungan dari Pemprov sejak kepemimpinan SYL hingga sekarang juga dari Pusat,” ungkapnya.

Theofilus memaparkan pembangunan sektor pariwisata Toraja merupakan program andalan yang kini sementara dilakukan.

Kebijakan ini melalui pemikiran dan pertimbangan cermat berdasarkan potensi dan keunggulan kooperatif daerah.

“Terutama budaya yang unik dan sudah tua, alam dan iklim yang sangat indah sejuk serta kehidupan sosial keagamaan serta kemasyarakatan yang sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusian,” jelas Bupati.

“Pembangunan dan pengembangan pariwisata akan mengangkat dan membawa Tana Toraja keluar dari segala permasalahan,” sambungnya.

Pada kesempatan itu, Theofilus juga melaporkan perkembangan Covid-19 di daerah yang dipimpinnya. Dimana, saat ini Tana Toraja turun ke level 3.

Ia mengemukakan kasus Covid-19 di Tana Toraja secara umum cenderung melandai serta Bor RS menurun.

“Ini berkat dukungan dari Pemprov juga tak lepas dari peran sinergitas Forkopimda, tokoh adat dan agama,” ujarnya.

Selain bantuan keuangan, Andi Sudirman juga menyerahkan sejumlah bantuan lainnya, antara lain bantuan untuk pelaku UMKM sebesar Rp 400 juta dari CSR Bank Sulselbar kemudian tiga unit hand traktor dari Pemprov Sulsel kepada tiga kelompok tani.

Perayaan hari jadi Toraja ke-774 dan HUT kabupaten Tana Toraja ke-64 ini sendiri mencatatkan sejarah, pasalnya diperingati di tengah-tengah paripurna istimewa DPRD Tana Toraja.

Acara dihadiri sejumlah pejabat Pemprov, Anggota DPRD Provinsi Sulsel, Forkopimda, tokoh adat serta agama.

Adapun tema perayaan kali ini, yaitu “memperkuat ketahanan sosial melalui berbagi”.

Bupati Theofilus berharap momentum perayaan hari jadi Toraja dan HUT Kabupaten Tana Toraja ini menjadi spirit ia dan Wabup Zadrak Tombeg berbuat yang terbaik untuk daerah dan masyarakat.

“Kiranya momentum perayaan hari jadi Toraja ini menjadi spirit dan semangat memenuhi harapan masyarakat Tana Toraja. Mari kita berkreasi dan berinovasi,” harapnya.

Sementara itu, sebelum menghadiri acara HUT, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman didampingi Bupati Theofilus Allorerung meninjau langsung gebyar vaksinasi dan melepas penyaluran bansos gotong royong dari Polres Tana Toraja. (Atjong)

Trending